Bolakux – Bayern Munich kembali kedatangan pemain baru. Tapi kali ini mereka menggaet pemain biasa saja dari klub semenjana. Dia adalah Desire Segbe Azankpo.
Ya, Desire Segbe Azankpo bukan pemain ternama. Kariernya selama menjadi pesepak bola juga jauh dari kata membanggakan. Dia datangkan dari klub divisi tiga Prancis, USL Dunkerque, dengan status bebas transfer.
Lalu, siapa sebenarnya Azankpo? Dan kenapa Bayern Munich sampai rela menggaetnya musim panas ini? Sebenarnya transfer sang bomber tidak ada hubungannya dengan kualitas.
Lagi pula bukan tim utama Bayern yang akan diperkuat. Pemain 29 tahun hanya akan bermain untuk tim cadangan Die Roten dengan kontrak berdurasi dua tahun.
Desire Segbe Azankpo berasal dari Benin. Semasa kecil dia adalah pemain menjanjikan. Tampil memukau di Benin dia terpilih ke Generation Foot Academy di Senegal.
Menimba ilmu beberapa tahun di Generation Foot Academy di Senegal, ia menjadi bomber menjanjikan dengan nilai tertinggi dari penyerang lain.
Sampai akhirnya Azankpo muda terbang ke Prancis karena diterima di akademi FC Metz. Sayang, ketika karier mulai menjanjikan, cedera parah datang 2013 silam.
Sisanya, penggawa timnas Benin hanya memperkuat tim-tim kelas bawah. Dia pernah bermain di Luxemburg, Slowakia, di Inggris bersama klub divisi ketiga, Oldham Athletic, Rumania, dan beberapa klub kasta ketiga Prancis.
Bayern Munich Ingin Manjakan Sadio Mane
Tak punya catatan menarik selama satu dekade berkarier, mengapa klub sebesar Bayern menggaetnya musim panas ini? Jawabannya adalah Sadio Mane.
Ya, Desire Segbe Azankpo merupakan sahabat Sadio Mane. walau beda negara, mereka sudah berteman sejak kecil. Tepatnya saat sama-sama belajar di Generation Foot Academy di Senegal.
Di sana mereka berbagi kamar. Sering kali pula keduanya bertukar sepatu atau makan sepiring berdua. Meski jalan karier di kemudian hari bertolak belakang, persahabatan keduanya tidak pernah renggang.
Ketika Azankpo berseragam Oldham Athletic, ia tinggal di rumah Sadio Mane di Liverpool. Kebetulan Liverpool dan Oldham hanya berjarak 45 menit saja.
Kini mereka bersama lagi di Bayern Munich. Seperti di Liverpool, kedua sahabat ini akan tinggal bersama lagi selama di Munich.
