Bolakux – Georginio Wijnaldum jadi pemain terakhir yang digaet AS Roma musim panas ini. Dia datangkan dari Paris Saint-Germain dengan status sebagai pemain pinjaman.
Banyak pihak yang meyakinkan penggawa timnas Belanda memilih AS Roma. Selama proses negosiasi dia menghubungi beberapa orang terdekat.
Mohamed Salah dan Kevin Strootman jadi yang paling banyak memberi tahu tentang Roma. Maklum saja mereka pernah berseragam Il Lupi dan juga rekan Wijnaldum sesame di Liverpool dan PSV Eindgoven,
Bahkan rekan setimnya di Paris Saint-Germain, Achraf Hakimi, juga turut menyarankannya. Walau Hakimi tidak pernah berseragam Roma, dia tahu betul klub ibu kota karena pernah dihadapi kala memperkuat Inter Milan.
Uniknya, dari banyaknya orang yang dimintai pendapat, Georginio Wijnaldum ternyata tidak menjalin komunikasi dengan pelatih AS Roma, Jose Mourinho.
Ia mengaku tidak ada pembicaraan antarkeduanya. Jose Mourinho juga tidak menghubungi untuk membujuknya datang ke ibu kota Italia. Baru setelah dia datang sang pelatih mengucapkan terima kasih.
“Kami benar-benar tidak melakukan komunikasi di mana dia mengatakan ‘Anda harus datang ke sini’. itu tidak ada karena sudah ada neogiasi antarklub dan saya sudah bicara dengan beberapa pemain,” kata Wijnaldum kepada Roma TV, Kamis (11/8/2022).
“Ketika kami berbicara setelah transfer rampung dilakukan dia berterima kasih kepada saya karena saya mau datang ke Roma. Kami membicarakan tentang itu dan tentang sepak bola,” sambungnya.
Georginio Wijnaldum Belum Bisa Menilai Serie A
Datang ke Serie A menjadi kesempata berharga untuk jebolan akademi Feyenoord. Setelah menjalani musim mengecewakan di PSG, dia ingin bangkit di Italia.
Sudah banyak pemain yang bisa bangkit saat pindah ke Serie A. seburuk apa pun performa mereka di kompetisi sebelumnya.
Terkait kualitas Liga Italia itu sendiri, Georginio Wijnaldum belum bisa menilai. Yang jelas menurutnya Premier League masih menjadi yang paling kompetitif.
“Sulit untuk mengatakan jika Serie A di belakang. Premier League masih liga paling kompetitif. Tapi Serie A juga sangat bagus. Tapi saya belum bisa mengatakan apa-apa karena saya belum merasakannya,” tutupnya.
